BEM CORNER - FIB Cup 2012, Ajang Kompetisi Olahraga dan Seni Dambaan Warga FIB

Sportif: Pertandingan perempatfinal cabang lomba Futsal
antara Indonesia 1 vs Pengajaran

Jika Universitas Brawijaya memiliki Olimpiade Brawijaya, fakultas lain memiliki Dekan Cup, Olimpiade FIA, dan lain-lain, FIB juga tidak kalah eksis dalam perayaan pesta olahraga. Fakultas Ilmu Budaya tercinta ternyata juga memiliki ajang kompetisi dalam bidang olahraga, yaitu “FIB Cup”. Apa itu FIB Cup? Ignatius Andra, ketua pelaksana FIB Cup 2012  menjelaskan bahwa FIB Cup adalah ajang olahraga dan seni untuk seluruh mahasiswa, dosen, dan staf Fakultas Ilmu Budaya. Acara ini ditujukan untuk mengakrabkan mahasiswa antar angkatan, dosen, dan staf, sekaligus menjadi media silaturahim bagi seluruh warga FIB agar rasa kekeluargaan semakin kuat.

Bangga: Para pemenang cabang lomba Menyanyi Pop setelah
pengumuman pemenang

FIB Cup yang menjadi salah satu program kerja Departemen Olahraga dan Seni BEM FIB Bersatu 2012 ini dibuka pada tanggal 11 November lalu di Lapangan PREMIER dengan cabang olahraga futsal dan akan ditutup pada 30 November mendatang di GOR Pertamina dengan cabang olahraga basket. Pesta olahraga FIB tersebut berlangsung mulai 11 November 2012 hingga 30 November 2012. Namun pelaksanaan lomba hanya dilaksanakan pada tanggal 11, 27, 28, 29 dan 30 November. Hal ini dikarenakan beberapa cabang lomba yang harus disesuaikan dengan ketersediaan tempat dan lapangan.

FIB Cup adalah pesta olahraga kali kedua yang diadakan di Fakultas Ilmu Budaya. FIB Cup tahun lalu adalah program kerja BEM yang bersifat insidentil dan dilaksanakan pada bulan Desember 2011 hanya dengan satu cabang olahraga, yaitu futsal. Melihat minat warga FIB yang besar terhadap olahraga, maka BEM FIB BERSATU 2012 kembali mengadakan FIB Cup dengan menambah jumlah cabang olahraga dan seni menjadi 5 cabang, yakni futsal, basket, catur, pop, dan dangdut. Andra memaparkan bahwa warga FIB terlihat cukup antusias dan sangat berpartisipasi dalam acara ini karena FIB Cup memang menjadi sesuatu yang ditunggu-tunggu seluruh warga FIB. Hal tersebut bisa terlihat dari peserta di hampir setiap cabang lomba yang memenuhi kuota panitia.

Serius: Peserta cabang lomba Catur sedang bertanding

Dalam penyelenggaraan FIB Cup 2012 ini tidak sepenuhnya lancar karena terdapat beberapa kendala dalam pelaksanaannya di lapangan. “Ada beberapa kendala yang terjadi antara panitia dan suporter saat pertandingan futsal. Namun semua bisa diselesaikan dengan kepala dingin karena kesalahpahaman biasa. Selain itu kita juga sama-sama warga FIB, jadi semua masalah bisa terselesaikan” ujar mahasiswa Sastra Inggris 2010 ini.

Kepanitiaan FIB Cup ini diambil melalui sistem close recruitment dan hampir 50% panitianya adalah panitia FIB Cup tahun lalu. Sebagai penutup, Andra juga menambahkan bahwa kegiatan-kegiatan seperti ini hendaknya bisa diadakan tiap tahun, “Semoga tahun depan bisa ada FIB Cup 3 karena acara semacam ini sangat berguna dan ditunggu-tunggu. Saya juga berharap semoga FIB Cup ini bisa melahirkan juara-juara olahraga dan seni di FIB yang kemudian bisa membawa nama baik FIB dan mengharumkan nama Universitas Brawijaya” ungkapnya.(cel/fib)