Suasana UB Sport Center Fitness |
Saat ini olahraga menjadi hal yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan mahasiswa, khususnya di Universitas Brawijaya. Bukan hanya kesehatan, fungsi olahraga saat ini juga telah beralih menjadi sebuah hobi. Universitas Brawijaya memiliki beberapa Unit Kegiatan Mahasiswa yang bergerak di bidang olahraga, sehingga secara tidak langsung dapat diketahui seberapa banyak peminat olahraga di Universitas Brawijaya. Melihat banyaknya mahasiswa yang berminat di bidang olahraga, maka UB mendirikan “UB Sport Center” pada tahun 2011 secara mandiri untuk memberikan fasilitas khusus untuk mahasiswa Universitas Brawijaya.
“UB Sport Center merupakan salah satu dari beberapa unit bisnis yang ada di Universitas Brawijaya yang bertujuan memberikan fasilitas olahraga secara lengkap, khususnya untuk mahasiswa UB dan masyarakat umum,” ujar Vera, salah satu staf administrasi Unit Bisnis UB Sport Center.
Dengan harga yang terjangkau bagi mahasiswa, sehingga dinilai wajar jika peminatnya mencapai 70% dari mahasiswa dan 30% dari masyarakat umum. Saat ini fasilitas yang tersedia antara lain fitness center, aerobic, dan lapangan tenis indoor. Fasilitas yang diberikan bagi pecinta fitness adalah fitness center yang bisa didapatkan dengan biaya Rp 60.000/bulan, tentunya dengan biaya Rp 75.000,- pada bulan pertama dan jadwal rutin tiap bulannya. Sementara bagi pecinta senam, juga terdapat fasilitas aerobic dengan biaya Rp 60.000,- tiap 12 kali pertemuan dan lapangan tenis indoor Rp 35.000/jam. Biaya yang dinilai terjangkau dibandingkan dengan fasilitas yang didapatkan bagi kalangan mahasiswa maupun masyarakat umum.
Dengan harga yang terjangkau bagi mahasiswa, sehingga dinilai wajar jika peminatnya mencapai 70% dari mahasiswa dan 30% dari masyarakat umum. Saat ini fasilitas yang tersedia antara lain fitness center, aerobic, dan lapangan tenis indoor. Fasilitas yang diberikan bagi pecinta fitness adalah fitness center yang bisa didapatkan dengan biaya Rp 60.000/bulan, tentunya dengan biaya Rp 75.000,- pada bulan pertama dan jadwal rutin tiap bulannya. Sementara bagi pecinta senam, juga terdapat fasilitas aerobic dengan biaya Rp 60.000,- tiap 12 kali pertemuan dan lapangan tenis indoor Rp 35.000/jam. Biaya yang dinilai terjangkau dibandingkan dengan fasilitas yang didapatkan bagi kalangan mahasiswa maupun masyarakat umum.
Nantinya, pemasukan yang didapat UB Sport Center tidak dikembalikan ke Universitas, tetapi akan dikelola secara mandiri untuk peningkatan fasilitas, sumber daya, serta pengembangan secara terstruktur lainnya. “Rencana kedepan untuk perbaikan fasilitas selain perluasan area, kita akan menambahkan beberapa fasilitas seperti badminton court, tenis meja, lapangan futsal, dan masih banyak lagi,” tambahnya. Adanya fasilitas kampus seperti UB Sport Center ini diharapkan bisa menambah semangat mahasiswa untuk tetap menjaga kesehatan tubuhnya melalui olahraga secara teratur.(dnx/fib)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar